Tegal – Kodim 0712/Tegal menggelar Upacara Penutupan Latihan Lapangan “Giri Wijayakusuma 25” TA. 2025 pada hari Kamis, 11 September 2025 bertempat di Lapangan Sepak Bola Desa Rembul, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal. Dengan Inspektur Upacara Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf. Lukman Hakim, M.Han., sementara Komandan Upacara dijabat Dandim 0712/Tegal Letkol Inf. Suratman, S.I.P.
Kegiatan diikuti oleh peserta yang terdiri dari prajurit TNI, Polri, Pemda, BPBD, PMI, relawan, serta unsur pendukung lainnya. Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Danrem 071/WK beserta jajaran, para Kasi Korem, para Dandim, Plt. Kalak BPBD Kab. Tegal Drs. Muhammad Afifuddin, Ketua PMI Kab. Tegal Iman Sisworo, S.H., serta tamu undangan lainnya.
Susunan acara berlangsung khidmat, diawali dengan penghormatan pasukan, laporan Komandan Upacara, pemeriksaan pasukan, pernyataan resmi penutupan latihan, pelepasan tanda peserta, amanat Inspektur Upacara, doa bersama, hingga upacara selesai.
Dalam amanatnya, Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf. Lukman Hakim, M.Han. menegaskan pentingnya koordinasi lintas sektor dalam penanggulangan bencana.
“Masalah koordinasi dan kerja sama pimpinan dan staf dengan berbagai instansi terkait seperti TNI, Polri, Pemda, BPBD, SAR, PMI, relawan serta elemen pendukung lainnya sangatlah penting dan berpengaruh terhadap pelaksanaan penanggulangan bencana. Oleh karena itu koordinasi seperti ini perlu terus ditingkatkan bukan saja dalam momentum latihan, tetapi juga dalam berbagai tugas lainnya,” ungkap Danrem.
Beliau juga menekankan bahwa keberhasilan latihan bukan semata-mata dinilai dari tuntasnya kegiatan, tetapi dari sejauh mana latihan ini mampu meningkatkan pemahaman, keterampilan, dan kesiapan stakeholder dalam menghadapi bencana. Evaluasi menyeluruh, baik perorangan maupun tim, perlu dilaksanakan untuk memperbaiki kekurangan dan meningkatkan kemampuan ke depan.
Di akhir sambutannya, Danrem memberikan apresiasi kepada seluruh penyelenggara, pendukung, dan peserta latihan.
“Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada semua pihak yang telah mendukung penyelenggaraan latihan lapangan bencana alam ini, sehingga dapat berjalan baik, aman, dan lancar,” tegasnya.
Dengan berakhirnya upacara penutupan, secara resmi Latihan Lapangan “Giri Wijayakusuma 25” TA. 2025 dinyatakan selesai.