Banjarnegara – Suasana semangat tampak menyelimuti area persawahan Desa Nagasari, Kecamatan Pagentan, Kabupaten Banjarnegara. Di bawah terik matahari, para petani dari Kelompok Tani (Poktan) Sri Rejeki bersama Babinsa Desa Nagasari Koramil 18/Pagentan Kodim 0704/Banjarnegara Korem 071/Wijaya Kusuma, Sertu Wahyono, bahu-membahu memanen padi menggunakan alat tradisional, Kamis (20/03/2025).

Kehadiran Babinsa dalam kegiatan ini bukan sekadar simbolis. Dengan cekatan, Sertu Wahyono turun langsung membantu petani di sawah, menunjukkan komitmen TNI dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.

“Kami hadir untuk memberikan motivasi dan membantu petani dalam proses panen padi. Selain itu, kami juga ingin memastikan kegiatan pertanian di Desa Nagasari berjalan lancar, karena sektor pertanian sangat penting bagi perekonomian masyarakat setempat,” ujar Sertu Wahyono di sela-sela kegiatan.

Menurutnya, dukungan TNI kepada petani merupakan langkah nyata untuk memperkuat ketahanan pangan sekaligus mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat.

Bapak Muhasim, Ketua Poktan Sri Rejeki, menyambut baik kehadiran Babinsa. Ia mengungkapkan bahwa dukungan seperti ini sangat berarti, terutama dalam meningkatkan semangat para petani.

“Kehadiran Babinsa di tengah-tengah kami tidak hanya membantu secara fisik, tetapi juga memberikan semangat dan arahan agar hasil panen lebih maksimal,” tutur Bapak Muhasim.

Hal senada disampaikan oleh Bapak Safrudin, salah satu petani yang turut merasakan manfaat pendampingan ini. Menurutnya, kebersamaan seperti ini mencerminkan semangat gotong royong yang terus terjaga di desa.

Pgs. Danramil 18/Pagentan, Lettu Inf Jiam, melalui Sertu Wahyono, menyampaikan harapannya agar hasil panen tahun ini mampu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat serta memberikan dampak positif bagi perekonomian desa.

“Kami juga mengajak seluruh warga untuk terus menjaga semangat gotong royong dalam setiap kegiatan pertanian demi terciptanya kesejahteraan bersama,” pungkasnya.

Dengan sinergi yang kuat antara TNI dan masyarakat, diharapkan sektor pertanian di Desa Nagasari terus berkembang, menjadikan wilayah ini sebagai salah satu penopang ketahanan pangan di Banjarnegara.(Pendimbna).

Shares:
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *