Banjarnegara. Babinsa Koramil 10/Bawang Serma Sagi bersama kelompok tani tiga serangkai melaksanakan pemupukan pertama pada tanaman jagung Bisi 18 yang sudah berumur 11 hari. Di lahan seluas 2 Ha di tanah Demplot Kodim 0704/Banjarnegara di Desa Binorong Kecamatan Bawang. Jumat (28/07/2023).

Babinsa Koramil 10/Bawang Serma Sagi menuturkan agar tanaman jagung yang di tanam pada lahan tumbuh dan berproduksi secara optimal. Maka pemupukan merupakan hal wajib yang harus di lakukan untuk mencukupi kebutuhan nutrisinya. Pupuk pada tanaman jagung ini juga sangat berpengaruh pada tinggi rendahnya hasil panen dan kualitas hasil panen itu sendiri. Terlebih lagi jika jenis jagung yang di tanam merupakan jagung Bisi 18. Alasannya karena jagung Bisi 18 merupakan tanaman yang sangat responsif terhadap penyerapan pupuk. Sehingga jika pemupukan tidak di lakukan dengan tepat ataupun di sepelekan tidak mustahil jika hasil produksinya akan lebih buruk di bandingkan jagung lainnya.

Dalam melakukan pemupukan tanaman, apa saja tak terkecuali jagung ada 4 tepat yang harus di perhatikan. Yaitu tepat jenis, tepat dosis, tepat waktu dan tepat cara. Adapun tehnik aplikasi pemupukan tanaman jagung sebagai berikut: aplikasi pertama tanaman jagung umur 7-10 hari saat ini jumlah daun 3 helai, jumlah pupuk yang di aplikasikan Urea 100 kg/ha dan phonska 150 kg/ha.

Untuk diketahui, pendampingan yang di lakukan para Babinsa terhadap petani merupakan upaya khusus (Upsus) ketahanan pangan. Guna membantu petani mewujudkan swasembada pangan di wilayah Kabupaten Banjarnegara.

Shares:
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *