PEKALONGAN- Ustadz Muzammil yang terkenal dengan sebutan kyai baja hitam mengaku mendukung pasangan Capres cawapres Prabowo-Gibran.
Muzammil mengatakan salah satu alasan dirinya mendukung Prabowo-Gibran adalah adanya program dana abadi pesantren. Ia menyambut baik adanya program tersebut karena sangat membantu pesantren terutama di wilayah terpencil.
“Saya yakin Pak Prabowo bukan sekedar janji. Dan yang paling ingat dari Almarhum Gusdur adalah Pak Prabowo adalah calon pemimpin yang paling ikhlas,” kata Muzammil.
Pengasuh Pondok Pesantren Assafiiyah, Desa Tegalontar, Sragi Kabupaten Pekalongan Kyai Zaenal Arifin menyambut baik adanya program tersebut.
“Saya mendukung program tersebut saya yakin bisa direalisasikan,” kata Kyai Zaenal, Jumat (27/10/2023).
Zaenal berharap pesantren lebih maju dan sejahtera, santrinya bisa lebih bisa bersaing di dunia luar apabila benar-benar ada dana abadi pesantren.
Pengasuh Madrasah Nurul Hidayah di Desa Tegalontar, Sragi, Kabupaten Pekalongan Imam Walidi mendukung adanya program dana abadi pesantren. Program tersebut dikampanyekan pasangan Capres-Cawapres Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka.
Menurutnya adanya dana abadi presantren nantinya dapat memajukan pendidikan terutama di tingkat pondok.
“Oke siap setuju adanya dana abadi pesantren. Kami menyambut baik program itu,” kata Imam Walidi
Adanya program dana abadi Pesantren tersebut cukup menarik simpatik warga, ustadz Fathurahman dari Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan. Menurutnya selain program unggulan terhadap pondok pesantren, ternyata sosok Capres-cawapres, Prabowo – Gibran dinilai mampu membawa perubahan untuk Indonesia.
“Prabowo Subianto adalah sosok yang tegas berwibawa dan Mas Gibran adalah sosok yang kreatif, anak muda yang secara pesat memajukan Kota Solo, ” terang Fathurahman.