Banjarnegara – Pak Sutono (56), seorang warga di Desa Sijenggung, Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, menunjukkan inovasi yang luar biasa dalam mendukung proyek TMMD Reguler ke-120 yang digelar oleh Kodim 0704/Banjarnegara. Dengan menggunakan tas krendeng anyaman, beliau berhasil efektif dalam mengangkut pasir untuk keperluan proyek tersebut. Senin (13/05/24).
Tas krendeng anyaman, sebuah produk tradisional lokal, menjadi solusi yang tepat bagi Pak Sutono untuk membantu dalam proyek TMMD ini. Dengan mengadaptasi teknologi sederhana ini, beliau berhasil membuktikan bahwa inovasi tidak selalu memerlukan teknologi canggih, tetapi juga dapat lahir dari kreativitas dan kearifan lokal.
Partisipasi aktif Pak Sutono dalam proyek ini tidak hanya membuktikan kesungguhan dan dedikasinya terhadap pembangunan desa, tetapi juga menginspirasi masyarakat lain untuk turut berperan serta dalam upaya peningkatan infrastruktur di lingkungan mereka.
Komandan Kodim 0704/Banjarnegara Letkol CZI Teguh Prasetyanto, ST., mengapresiasi inisiatif dan kontribusi yang diberikan oleh Pak Sutono dalam mendukung proyek TMMD Reguler ke-120. “Keberhasilan proyek ini tidak terlepas dari partisipasi aktif dan inovasi dari masyarakat lokal seperti Pak Sutono. Semangat gotong royong dan kreativitas seperti ini menjadi pendorong utama dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan,” ujarnya.
Proyek TMMD Reguler ke-120 tidak hanya menjadi momentum untuk memperbaiki infrastruktur, tetapi juga untuk memperkuat ikatan sosial dan solidaritas di antara warga Desa Sijenggung. Dengan terus melibatkan dan menginspirasi masyarakat lokal, diharapkan pembangunan yang dilakukan dapat memberikan dampak yang nyata dan berkelanjutan bagi kesejahteraan dan kemajuan desa.