Banjarnegara – Kerja bakti di Banjarnegara Karangkobar adalah sebuah upaya untuk membangun kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan serta memulihkan sungai sesuai dengan fungsinya. Forkopincam Karangkobar, bekerjasama dengan SMA N 1 Karangkobar, bersama relawan dan warga masyarakat Desa Karangkobar dan Leksana, telah bersinergi untuk melaksanakan kerja bakti dalam gerakan “Resik Kali,” yang berlangsung di Sungai Dusun Gayam, Desa Karangkobar, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara, pada Rabu (25/10/2023).
Dalam konteks gerakan “Resik Kali” dan pemulihan sungai sesuai fungsinya, perlu diingatkan bahwa tindakan ini harus segera dilaksanakan mengingat besarnya jumlah sampah, ranting bambu, dan kayu yang menghalangi aliran sungai tersebut. Kondisi ini dapat menyebabkan penyumbatan aliran sungai dan berpotensi memicu banjir di sekitar Dukuh Gayam, Desa Karangkobar, terutama pada musim penghujan seperti sekarang.
Danramil 04/Karangkobar, Kapten Inf Basuki, menyatakan pentingnya gotong royong dalam membersihkan aliran sungai ini untuk menjaga agar sungai tidak terhambat oleh sampah dan ranting pohon yang menghalangi aliran sungai tersebut. Ia menekankan bahwa menjaga kebersihan sungai juga sama pentingnya dengan menjaga kebersihan lingkungan dan jalan. Selain itu, sungai merupakan tempat yang rentan terhadap penyakit, terutama saat terjadi banjir dan genangan air, yang dapat menyebabkan perkembangbiakan nyamuk. Oleh karena itu, Danramil berharap agar warga tidak lagi membuang sampah ke sungai.
Melalui kerja bakti membersihkan aliran Sungai Gayam dari berbagai macam kotoran, sampah, dan ranting yang mengganggu aliran sungai, Koramil berharap air dapat mengalir dengan lancar, sehingga dapat mencegah terjadinya banjir dan memastikan kebersihan sungai tetap terjaga.(Pendimbna).