Banjarnegara – Babinsa Koramil 10/Bawang, Serka Zeni Eka Priyanto, aktif melakukan pendampingan terhadap petani dalam kegiatan penyemprotan gulma pada tanaman jagung di lahan Demplot Kodim 0704/Banjarnegara di Desa Binorong, Kecamatan Bawang, Kabupaten Banjarnegara, Kamis (04/01/24).
Menurut Serka Zeni Eka Priyanto, keberadaan gulma memiliki dampak signifikan terhadap produktivitas tanaman jagung. Gulma atau rumput dapat merugikan tanaman jagung karena bersaing untuk mendapatkan sumber daya seperti air, udara, unsur hara dalam tanah, cahaya matahari, dan tempat hidup. Kompetisi ini terjadi mulai dari awal tanam hingga menjelang panen. Keberadaan gulma yang tidak dikendalikan dapat menekan pertumbuhan dan perkembangan jagung, bahkan dapat menyebabkan penurunan hasil hingga 20–80% dan menurunkan kualitas biji.
Gulma atau rumput dianggap sebagai tumbuhan yang tidak diinginkan di lahan pertanian dan dapat menyebabkan kerugian signifikan pada tanaman. Tingkat kerugian tergantung pada jenis gulma, kepadatan populasi gulma di lahan, durasi persaingan, dan keberlanjutan pengendalian gulma. Pengendalian gulma dilakukan melalui metode penyiangan menggunakan sabit, cangkul, alat mekanis non-mesin, dan penyemprotan herbisida kalaris.
Dalam hal ini, Ketua Kelompok Tani Tiga Serangkai, Bapak H. Sukisno, menyampaikan rasa terima kasih atas pendampingan yang diberikan oleh Babinsa. Mereka merasa sangat terbantu dengan kehadiran Babinsa, tidak hanya dalam pendampingan dan pemantauan tanaman jagung, tetapi juga dalam perawatan dan pembersihan tanaman serta gulma di lahan demplot. Keaktifan Babinsa memberikan dampak positif pada hasil pertanian dan keseluruhan kesejahteraan petani setempat.(Pendimbna).